Kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2014 semakin berjalan ketat. Menyusul, pada putaran kedua ini 22 klub peserta semakin memperkuat timnya untuk menjaga peluang lolos ke babak delapan besar maupun terlepas dari zona degradasi.
Dari 16 laga yang dimainkan dalam sepekan terakhir (26 Mei - 2 Juni), banyak pertandingan menarik yang tersaji. Di wilayah barat, Persija berhasil mengamankan poin penuh di dua laga kandang mereka dengan menaklukkan Persijap Jepara (4-1) dan Persik Kediri (1-0).
Persib Bandung juga berhasil menuai kemenangan besar kembali atas Gresik United (4-1), setelah dalam empat laga sebelumnya selalu gagal menuai poin penuh. Gresik United juga semakin terpuruk lantaran takluk dari Pelita Bandung Raya dengan skor yang sama.
Sementara Semen Padang tetap konsisten dan berhasil menuai tiga poin, setelah mengecundangi Persijap Jepara tiga gol tanpa balas. Arema sendiri kembali kokoh di puncak klasemen setelah membungkam tuan rumah PBR dengan skor tipis 1-0.
Sedangkan di wilayah timur, Mitra Kukar berhasil kembali menduduki puncak klasemen , usai menang atas Persiba Balikpapan (1-0). Itu juga tidak terlepas dari dua kali hasil imbang yang diraih Persipura Jayapura saat dijamu Persebaya Surabaya (1-1) dan PSM Makassar (0-0).
Persiba Bantul semakin terpuruk di dasar klasemen lantaran menderita dua kali kekalahan di kandang dari Persepam Madura United (2-0) dan Persela Lamongan (3-2). Dari beberapa pertandingan itu, Goal Indonesia kembali memilah siapa pelatih dan pemain terbaik yang layak masuk dalam susunan tim terbaik ISL pekan ini. Berikut ulasannya:
Kiper - Markus Haris Maulana PSM Makassar Markus kembali membuktikan kualitasnya sebagai salah satu kiper terbaik yang pernah dimiliki Indonesia. Mantan penjaga gawang timnas Indonesia di Piala Asia 2007 ini berhasil tampil apik untuk membawa PSM Makassar menuai satu poin, usai mengimbangi juara bertahan Persipura Jayapura tanpa gol. Dia berhasil menggagalkan beberapa peluang emas para penggawa tim Mutiara Hitam. Puncaknya, ketika dia menggagalkan tendangan penalti Ian Louis Kabes. |
Bek - Victor Pae Persija Jakarta Sempat terpinggirkan pada putaran pertama lalu, Victor langsung tampil menjanjikan ketika dipercaya menempati pos tim inti dalam beberapa pertandingan. Posisinya sedikit dinaikkan lebih ke depan, membuat daya serang Persija semakin lebih hidup. Dua gol ke gawang Persijap adalah pembuktian permainannya yang sudah semakin matang. Sayang, aksi ciamik pemain asal Papua ini sempat ternoda saat melawan Persik. Namun dalam pertandingan itu, Victor juga memberikan kontribusi yang tak sedikit bagi kemenangan tim Macan Kemayoran. |
Bek - Saepulloh Maulana Semen Padang Pilihan utama SP di lini belakang sejak awal musim dan tak tergantikan. Ketika David Pagbe cedera pun tak terasa efeknya, karena kini dia bek utama yang pegang komando di lini belakang. Dua laga terakhir, tim Kabau Sirah mencatat clean sheet. (Rizal Marajo, koresponden Padang) |
Bek - Firdaus RamadhanSriwijaya FC Kalah jumlah pemain sejak pertengahan babak pertama, Sriwijaya FC mendapat gempuran dari Barito Putera. Tapi, Firdaus tampil lugas di lini belakang Laskar Wong Kito. Tekel bersih beberapa kali diperlihatkan Firdaus. Dia bisa memotong umpan-umpan pemain Barito Putera yang mengarah ke kotak penalti. Firdaus juga sempat melakukan penyelamatan di babak kedua, ketika bola sudah mengarah ke gawang kosong. |
Gelandang - Ramdani Lestaluhu Persija Jakarta Ramdani menjadi figur penting dalam dua laga kandang Persija pekan ini. Dia menampilkan performa luar biasa saat tim Macan Kemayoran mengemas tiga poin usai menaklukkan Persijap dengan skor telak 4-1. Mantan penggawa timnas U-23 di SEA Games 2013 ini juga memastikan Persija menuai poin penuh saat menaklukkan Persik, lewat gol tunggal yang diciptakannya di laga itu. |
Gelandang - Mbida Messi Persiram Raja Ampat Kunci permainan menyerang Tim Dewa Laut saat menggebuk Persela Lamongan & Persepam Madura United dengan skor identik, 2-0. Setelah mencetak satu gol plus satu assist kontra Persela, gelandang serang asal Kamerun ini menyempurnakanannya dengan dua assist saat melawan Persepam. (Sandy Mariatna, online journalist) |
Gelandang - Srdan Lopicic Persela Lamongan Absen di pertandingan lawan Persiram, membuat Persela kalah 2-0. Tapi begitu kembali, ia langsung menyumbangkan satu gol saat Persela menang 3-2 kala dijamu Persiba Bantul, Senin (2/6). (Hamzah Arfah, koresponden Lamongan) |
Gelandang - David Laly Pelita Bandung Raya Tipikal gelandang pekerja keras, yang mampu menjadi penyeimbang tim saat bertahan maupun menyerang. Dua gol yang dilesakkannya saat mengantarkan PBR menang 4-1 atas Gresik United, semakin mempertegas dirinya sebagai salah satu gelandang muda terbaik Indonesia. |
Penyerang - M. Nur Iskandar Semen Padang Dua gol ke gawang Persik ketika masuk sebagai pemain pengganti, ditambah satu gol ke gawang Persijap, Nur kini terlihat sangat menjanjikan. Nur sepertinya sudah menemukan kembali performa terbaiknya seperti musim lalu, di mana dia super-sub yang ikut berjasa mengantarkan Semen Padang ke delapan besar Piala AFC. Kini dia sudah mampu menggeser Airlangga Sucipto dari starting XI. Ibarat botol kecap yang sudah terbuka sumbatnya, ke depan kita mungkin akan sering mendengar gol demi gol akan mengalir darinya. Dia pantas berseru "I'm back!". (Rizal Marajo, koresponden Padang) |
Penyerang- Emmanuel Kenmogne Persebaya Surabaya Semakin menunjukkan ketajamannya pada pekan ini. Menyelamatkan Persebaya dari kekalahan saat menjamu Persipura lewat gol penaltinya di menit ke-31. Peran vitalnya pun kembali dibuktikan saat menghadapi Perseru Serui. Kini, pemain yang akrab disapa Pacho itu masih bertengger kokoh sebagai top skor sementara dengan 12 gol. |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar