@TheKmersSPFC - Tim PS Semen Padang (SP) berhasil menundukan Persib Bandung dengan
skor 3-1 dalam lanjutan kompetisi Indonesia Super League (ISL) di
Stadion Haji Agus Salim Padang, Jumat(15/8/2014) malam.
Tiga gol kemenangan tim yang berjuluk “kabau sirah” itu dua
diantaranya dihasilkan lewat kaki pemain Esteban Vizcarra masing-masing
pada menit 33 dan 68, satu gol lainnya dicetak oleh Nur Iskandar menit
66.
Sementara itu, satu-satunya gol balasan Persib Bandung dihasilkan
lewat “heading” pemain belakangnya Abdulrahman menit 44. Meski bermain
di hadapan pendukungnya, tim SP sempat kesulitan mengawali babak
pertama. Tekanan yang dilancarkan pemain Persib mampu membuat permainan
SP tidak berkembang.
Persib yang diperkuat pemain depannya Ferdinand Sinaga dan Tantan
serta disokong pemain tengah Makan Konate mampu menguasai jalannya
pertandingan.
Namun, rapinya lini pertahanan SP, membuat serangan pemain Persib Bandung mentah, dan hanya menghasilkan tendangan pojok.
Justru, pada menit 33, lewat aksi Hendra Adi Bayauw yang melakukan
penetrasi ke dalam kotak penalti Persib, mampu dimanfaatkan oleh Esteban
Vizcarra yang melakukan tendangan datar ke dalam gawang Persib tanpa
bisa dijangkau I Made Wiryawan. Gol 1-0.
Tertinggal satu gol, pemain Persib mulai meningkatkan serangan,
beberapa kali tekanan yang dilancarkan dari sisi kiri-kanan SP mampu
menciptakan peluang.
Lewat tendangan pojok pada menit ke 44, Abdulrahman mampu menyamakan skor sebelum babak pertama usai. skor 1-1.
Memasuki babak kedua, masing-masing tim terus bermain terbuka untuk
bisa menambah gol. Pada menit 66 Nur Iskandar yang masuk pada
pertengahan babak kedua mampu berhasil menciptakan gol, lewat aksinya
yang melewati tiga pemain belakang Persib Bandung.
Selang dua menit kemudian, Esteban kembali menambah keunggulan tim
yang dilatih Jafri Sastra itu memanfaatkan kemelut di depan gawang
Persib. Skor berubah 3-1.
Insiden kartu merah mewarnai pertandingan itu, Ferdinand Sinaga yang
melakukan provokasi terhadap pemain SP harus diusir wasit. Skor 3-1 itu
bertahan sampai akhir pertandingan.
Raihan tiga poin ini membuat Semen Padang mengumpulkan total 36 poin
dari 18 pertandingan yang sudah dilakoni dan berada di peringkat kedua.
Dengan demikian, tim besutan Jafri Sastra ini telah meraih tiket menuju
babak delapan besar ISL karena posisi terburuk Semen Padang adalah
peringkat keempat Wilayah Barat, dengan asumsi dua laga terakhir mereka
tak bisa meraih poin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar